Thursday, April 25

Upaya Warga Bengkulu Kembali Memakmurkan Masjid Tanpa Penularan Covid-19

 

Petinggi sekretaris wilayah kota bengkulu lajang hr ditemani staff pakar sektor hukum serta politik hilman fuadi menghargai dobrakan beberapa pengurus mushola baiturrahim di kelurahan membajak. Kecamatan teluk segara yang tetap menggemakan visi-misi pemerintahan kota (pemerintah kota) bengkulu yaitu merealisasikan kota bengkulu spiritual serta berbahagia. Salah satu perihal untuk merealisasikan itu adalah mushola baiturrahim menerapkan program mushola membuka 24 jam.

Animo ini sekda kota bengkulu berikan waktu melakukan safari subuh bersama ikatan keluarga minang (ikm) serta bersilahturahmi di antara pemerintahan serta warga seputar di mushola baiturrahim kelurahan membajak. Minggu (8/11/2020) subuh.

“alhamdulillah. Meskipun sekarang ini periode wabah covid-19. Rutinitas safari subuh lagi dikerjakan mushola baiturrahim ini. Ini hari bersama-sama dengan ikatan keluarga minang (ikm). Figur warga. Figur agama seputar kita melakukan safari subuh dengan bermacam kegiatan-kegiatan positif untuk memakmurkan mushola.” tutur lajang.

Lajang berasa kagum dengan semangat masyarakat banyak sekali yang berdondong-bondong ke mushola untuk mengikut safari subuh di mushola baiturrahim.

“ini bagus. Semangat masyarakat banyak. Insya allah adanya safari subuh semacam ini pemerintah kota dengan figur warga atau figur agama lagi terikat silaturahminya dengan jalankan aktivitas positif untuk memakmurkan mushola. Serta tentu saja ini akan merealisasikan kota bengkulu spiritual serta berbahagia.” terangnya.

Sesudah sambutan. Lajang menyarankan beberapa pengurus mushola untuk selalu semangat ajak warga memakmurkan mushola.

“memakmurkan serta dimakmurkan mushola harus lagi dikerjakan. Karena itu. Saya menyarankan ke semua umat islam. Baik pengurus mushola atau jemaahnya untuk selalu tingkatkan peranan mushola selaku sumber ilmu dan pengetahuan serta sumber kemakmuran yang bisa tingkatkan kesejahteraan warga sekelilingnya.” sambungnya.

Sebab menurut dia. Perkembangan mushola harus dituruti usaha untuk memakmurkannya. “memakmurkan mushola tidak cuma berkenaan salat berjemaah saja. Karenanya telah landasan serta keharusan tiap muslim. Hal terpenting adalah saat kita bisa kembalikan kembali lagi peranan mushola seperti pada periode rasulullah selaku pusat komune.” papar lajang.

Di kesempatan itu. Tidak lupa lajang memaparkan beberapa beberapa program favorit pemerintah kota bengkulu supaya warga bisa mengenalinnya salah satunya yaitu program 1001 janda. Pergerakan perduli yatim (gpy). Pergerakan perduli murid (gps). 1000 jalan mulus. Hd oto serta program prorakyat yang lain.

Gempa 6.9 guncang bengkulu

 

error: Content is protected !!